Sabtu, 29 Agustus 2009

ADAB-ADAB PERSAHABATAN

“Tanyailah hatimu tentang kecintaan orang lain
Itu adalah saksi yang tidak menerima suap
Janganlah kamu tanyai mata tentan kecintaan itu
Karena ia akan menunjukkan lain dari yang tersembunyi dalam hati.”

12 Adab Persahabatan sebagaimana dikutip dalam Kita Maroqil Ubudiyah:

1. Mengutamakan temannya dalam pemberian harta.
2. Menolong dengan jiwa dalam memenuhi kebutuhan atas kemauan sendiri tanpa menunggu permintaan.
3. Menyimpan rahasia yang disampaikan temannya kepadanya dan tidak menyampaikannya kepada orang lain sama sekali maupun kepada temannya yang paling akrab dan tidak menyingkapnya sekalipun setelah pemutusan hubungan dan mengalami kesehatan.
4. Meyampaikan sesuatu yang menyenangkan berupa pujian orang kepada di samping menampakkan kegembiraan.
5. Hendaknya ia memanggil temannya dengan nama yang paling disukainnya dan memujinya dengan menyebut kebaikannya yan ia ketahui karena hal itu termasuk sebab terbesar untuk menimbulkan kecintaan.
6. Hendaklah ia memaafkan kesalahannya dalam agamanya karena melakukan maksiat atau kurang memenuhi hak persaudaraan, walaupun ia sanggup imbalannya karena sikap itu lebih besar pahalannya.
7. Mendoakannya ketika berada sendirian di masa hidupnya dan sesudah matinya dengan segala yang disukainya bagi dirinya dan keluarganya.
8. Tetap setia dalam mencintainya sampai mati terhadap ana-anaknya dan para kerabatnya setelah temannya meningalnya seperti sebelumnya. Karena cinta itu dimaksud untuk akhirat.
9. Hendaklah ia berusaha meringankan dan tidak membebaninya dengan sesuatu yang memberatkan.
10. Mendahului memberi salam kepadanya ketika berjumpa dengannya.
11. Keluar dan menyambut serta mengantarkannya ketika temannya berdiri demi menghormatinya kecuali bila ia melarangnya.
12. Diam ketika temannya berbicara hingga selesaikan bicaranya dan tidak mencampuri pembicaraanya.

Tidak ada komentar: